Karena banyak yang nanya-nanya total biaya dan itinerary aku selama di Thailand. Aku share disini ya. Kebetulan, yang aku pilih Kota Bangkok-Hua Hin. Kenapa Kota ini? Karena aku korban Instagram yang menampilkan Santorini Park, serius tempat itu kece di foto dan aku cuma pengen membuktikan sendiri. Jadi dibanding Pattaya yang terlalu mainstream ataupun Phuket yang pantai-pantai aku pilih Hua-hin. Ini masih efek takut sunburn di perjalanan sebelumnya (hehe).
Total perjalanan aku 5 days 4 nights. 5-9 Nov 2018.
1. Flights Ticket
• Banjarmasin-Jakarta by Lion Air IDR 680K, ini booking ya dadakan ya, pastinya kalian akan dapet lower price kalau booking jauh-jauh hari.
• PP Jakarta Soeta - Bangkok Don Mueang IDR 1.9M. Ini sudahkah booking 1 bulan sebelum keberangkatan. Diantara semuanya, tiket.com pada saat itu yang memberikan harga paling murah berangkat via Air Asia & pulang via Thai Lion.
Aku ngga beli tiket Jakarta-Banjarmasin karena belum pasti setelah dari Thailand mau langsung pulang atau nggak.
2. Money Changer
Setelah landing di Bandara Soeta, kami menuju terminal 2 Bandara Soeta. Ke money changer sebenarnya hanyalah opsi saja, karena di Kota Bangkok pun bisa langsung tarik dari ATM berlogo VISA dengan biaya admin. Hari itu harga mata uang Thai IDR 490/bath.Kalau kalian tanya, berapa sih harus tukar uang? semua tergantung keperluan masing-masing. Baca blog ini sampai akhir, dan setelah itu silahkan dikira-kira berapa budget yang diperlukan.
3. Flight Jakarta-Bangkok By Air Asia
Sejam sebelum boarding, kami menuju terminal 3 untuk check in dan pemeriksaan imigrasi. Pada saat check in, jika ingin memilih seat yang diinginkan atau ingin duduk berdekatan dengan travelmate ada additional charge IDR 30K. Penerbangan Jakarta-Bangkok sekitar 3.5 jam.
Setibanya di Bandara Don Mueang, kami kesulitan mencari makanan halal dan berpasrah makan beef burger di Burger King, harga 219 Bath (Sekitar IDR 110K).
4. Buying Local Provider
Setelah makan, hal pertama yang dilakukan adalah membeli sim card local. Di Bandara banyak yang menawarkan sim card dengan harga yang menurutku terjangkau. Dengan menyodorkan passport, dan membayar 170 bath (Sekitar IDR 85K) aku dapat 5 GB kuota, free telepon & SMS aktif selama 5 hari.
Kenapa membeli sim card sangat penting? Karena kami terlalu bergantung pada Google map.
5. Don Mueang-Victory Monument By Bus
Tidak ada perbedaan waktu antara Bangkok & Jakarta, sehabis maghrib sekitar pukul 19.00 kaki melanjutkan perjalanan menuju hostel. Karena hostel tempat kami menginap malam ini berada di daerah Phaya Thai, kami naik bus A2 jurusan Victory monument. Tarif 30 bath (Sekitar IDR 15K)/orang. Kalau kalian punya tujuan lain,bisa langsung tanya ke information center dan akan diberi tau kode bus sesuai tujuan Kita. Waktu tempuh Bandara Don Mueang-Victory Monument sekitar 1.5 jam karena saat itu cukup macet.
6. Victory monument
Malam itu kami tiba di Victory monument.Berjalan-jalan di sekitarnya, mengambil foto dari atas jembatan penyeberangan, view disana lumayan bagus, malam hari masih dipenuhi warga yang memadati daerah itu. Dari sini terlihat, Bangkok sepertinya relatif aman & ramah bagi perempuan. Karena di malam hari pun, para perempuan masih keliaran dengan jalan kaki bahkan Tak sedikit yang sendirian.
7. The Motley House
Untuk menginap malam itu, kami memutuskan memilih Motley House di kawasan Phaya Thai, Tak jauh dari Victory monument. Dengan rate 480 bath (Sekitar IDR 240K)/night. Kamar bersih hanya saja kamar mandi di luar. Tempat ini cocok untuk para backpacker. Sorry, lupa mengambil gambar untuk tempat ini.
Summary budget day 1 Thailand.
• Flights tickets : IDR 2.580.000
• Lunch : IDR 110.000
• SIM card : IDR 85.000
• Don Mueang - VM : IDR 15.000
• Hostel : IDR 240.000
Total day 1 : IDR 3.030.000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar