Mula-mula kudengarkan bait-bait rayu dari tuturmu itu
Suara di balik mik, ataupun langsung berbisik
Membuat hatiku bergetar dan tubuhku bergidik
Merdu sekali – beruntungnya aku
Lama-lama kudekati tubuh dengan aroma cokelat itu
Tak ada tembakau, apalagi alkohol
Membuat aku percaya, kau akan baik-baik saja
Idaman sekali – beruntungnya aku
Tubuhmu yang menjulang
Kaki-kakimu yang panjang
Mengingatkanku akan jalan pulang
Beruntungnya aku – putus denganmu
Tabalong, 5 Juni 2020
(day #5 field break di site saja)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar